Selasa, 05 Oktober 2010

FATWA NABI SAW

 SAYANGI YANG MUDA

  Dari amri bin syu'aib dari bapaknya dari kakeknya radhiyallahu anhum, dia berkata 'Rasulullah saw bersabda, "bukan termasuk golongan kami, orang yang tidak menyayangi yang kecil (muda) dari kami, dan mengenal kemuliaan orang yang tua dari kamu, "(Hadits shahih riwayat Abu Daud, At Tarmidzi, dan Tirmidzi mengatakan'hadits hasan shahih')
Dalam riwayat Abu Dawud.."hak orang yang tua dari kamu."

FAEDAH  HADITS
Sebagian ahli ilmu menyatakan bahwa makna 'bukan termasuk golongan kami' adalah bukan termasuk sunnah kam, bukan adab kita.Namun Sufyan Ats Tsuri  mengatakan, maknanya adalah 'tidak termasuk agama  kita.'
1.Hadits ini menunjukkan tentang di sunnahkannya bersikap rahmat pada yang lebih tua atau yunior, memberikan kasih sayang pada mereka, walas asih dan berbuat kebaikan pada mereka.
2.Yang senior memang dianjurkan menyayangi yang yunior,namun yang begitu muda tak boleh menang sendiri. Ia pun dianjurkan menghormati orang lebih tua darinya.
3. Sebuah masyarakat islam laksana bangunan yang kokoh dan teratur, Ia menyayangi yang muda dan menghormati yanglebih tua. Baik  yang tua maupun yang muda mempunyai kedudukan dalam dinding bangunan islam yang telah disempurnakan oleh Rasulullah. Kekokohan hubungan antara keduanya akan menjadikan kuatnya sebuah masyarakat Islam.
4. Demikian pula hendaknya setip komponen masyarakat mengenal keutamaanorang yang berilmu. para Ulama

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Oes Hifdzer

Oes Hifdzer

penamatan haffizh 2010